Sarana Wisata air keluarga terbesar di Jawa Barat “Waterboom-watersplash Tasik” yang dibangun PT. Arto Banyu Biru jalan Brigjen Wasita Kusumah, Indihiang, Kota Tasikmalaya resmi dibuka Wali Kota Tasikmalaya Drs. H. Syarif Hidayat, M.Si. (Kamis, 13/8)
Kegiatan tersebut berlangsung meriah, hadir pula Pengelola Watersplash Tasik Ir. John Santoso, Wakil Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, unsur TNI, unsur Polri, Staf Ahli Pemerintah Kota Tasikmalaya dan perwakilan Ulama serta Tokoh masyarakat. Pembangunan dimulai bulan Mei 2009, sampai dengan pertengahan bulan Agustus 2009 telah selesai bangunan Entrance, Kamar ganti, kamar bilas, food court/cafetaria, kolam balita, kolam fun house dengan 3 slider/seluncuran, kolam dewasa dengan 3 slider/seluncuran, kolam arus, lanscape/taman dengan 1150 pohon yang ditanam dan rumput serta lahan parkir yang didukung sarana IT dan Hot Spot. Pembangunan itu melibatkan hampir 500 tenaga kerja dari daerah Sukamaju Kaler dan sukamaju kidul dan direncanakan pada tahap berikutnya akan diselesaikan beberapa wahana permainan.
“Management PT. ARTO Banyu Biru mengucapkan terima kasih kepada pihak PDAM, PLN dan Pemerintah Kota Tasikmalaya serta seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya atas dukungannya dalam pembangunan Sarana Wisata Waterboom-watersplash Tasik semoga bisa memberikan kontribusi positif bagi perkembangan pariwisata Kota Tasikmalaya” Tegas John.
Sementara Walikota Tasikmalaya Dalam Sambutannya menegaskan bahwa dibangunnya Watersplash Tasik ini diharapkan dapat menambah dan mendongkrak Kekayaan Wisata Kota Tasikmalaya serta menjadi daya tarik wisata unggulan bagi masyarakat Tasikmalaya dan sekitarnya yang memerlukan tempat olah raga sekaligus rekreasi bagi keluarga serta mampu menyerap tenaga kerja.
“Pembangunan Objek Wisata Waterboom-Watersplash ini harus memprioritaskan kepada keinginan dan kepuasan pengunjung yang memang haus akan tempat-tempat rekreasi, rasa aman, nyaman sejuk dan indah yang dibalut keramahtamahan serta merchandise sebagai salah satu sumber alternatif pendapatan daerah, sehingga menjadi Produk Industri Wisata unggulan Kota Tasikmalaya” Tambah Syarif.
